24 - 26 Februari 2012 kemarin, akhirnya menyempatkan diri ke Ciamis untuk kedua kalinya untuk ketemu sama Enin ( Sapaan dari pacar ke Neneknya).

Ada satu kejadian menarik disana.
Jadi, di Ciamis ada satu tempat, namanya Taman Raflesia, kayak Alun Alun Kota gitu.
Nah, disana ada Masjid Agung.
Tahun lalu sempet bikin puisi waktu pertama kali kesana dalam rangka 1000-harian Alm. Mamahnya pacarku.

Puisinya kaya gini :

Alun Alun Taman Raflesia Ciamis

Tikar-tikar di duduki berbagai macam aroma manusia,
Di bawah lampu yang malam ini tidak menyala,
Di halaman depan Masjid yang berdiri megah.
Manusia-manusia yang entah apa isi otaknya,
Manusia-manusia yang datang bersama kekasih atau bahkan keluarganya,
Manusia-manusia yang salah satu diantaranya adalah saya.
Sayang, kamu harus tau bahwa saya begitu bahagia.
Menjadi bagian dari manusia-manusia yang berada di sekeliling kita.
Bagian dari tempat yang awalnya saya pandang sebelah mata.
Maaf, karena sebelumnya saya tidak tahu bahwa tempat ini berharga.
Terimakasih..
Untuk hari ini yang begitu indah,
Begitu berharga karena mereka-mereka.
Begitu tidak ternilai saat saya menitikan air mata dihadapan nisan Almarhumah.
Begitu luar biasa ketika mendengar ayahmu memimpin doa.
Terimakasih telah mengajak saya ketempat ini,
Dan akhirnya menjadi Inspirasi.
Ciamis, 22 April 2011
20 : 55

Setelah tahun lalu ada inspirasi yang lahir pada hari itu,
maka tanggal 25 februari 2012,
kita lagi santai-santai mau motret kubah Masjidnya, tiba-tiba...
hasil fotonya jadi gini :